Wednesday, November 22, 2017

BODY DISMORFIK DISORDER


Body Dismorfik Disorder

I.                  Pengertian Body Dismorfik Disorder

Body Dysmorphic Disorder (BDD) merupakan bentuk gangguan mental yang mempersepsi tubuh dengan ide-ide bahwa dirinya memiliki kekurangan yang berarti pada wajah dan badannya sehingga kekurangan itu membuatnya tidak menarik. Istilah Body Dysmorphic Disorder (BDD), secara formal juga tercantum dalam Diagnostic and Statistic Manual of Mental Disorder (4th Ed), untuk menerangkan kondisi seseorang yang terus menerus memikirkan kekurangan fisik minor atau bahkan imagine defect. Akibatnya, individu itu tidak hanya merasa tertekan, bahkan kondisi tersebut melemahkan taraf berfungsinya individu dalam kehidupan sosial, pekerjaan atau bidang kehidupan lainnya (misalnya, kehidupan keluarga dan perkawinan).1




II.               Pengelolaan Penyakit BDD

Pengobatan BDD bisa sulit dilakukan, terutama jika penderitanya tidak aktif melakukan pengobatan. Strategi pengobatan untuk BDD termasuk pengobatan medis nonpsikiatrik seperti bedah kosmetik, farmakoterapi dan perawatan somatik lainnya, psikodinamik terapi, terapi perilaku, terapi kognitif, terapi perilaku kognitif, dan metode gabungan. Tetapi pengobatan yang efektif dapat berhasil, yaitu dengan terapi perilaku kognitif dan obat-obatan. 1,2

1.      Terapi perilaku kognitif untuk BDD Terapi perilaku kognitif berfokus pada pengajaran perilaku sehat, seperti membuat penderitanya berinteraksi sosial dan menghindari perilaku obsesif, seperti memeriksa cermin. Terapi dapat membantu mempelajari kondisi, perasaan, pikiran, suasana hati dan perilaku. 1,2

2.      Obat-obatan untuk BDD Tidak ada obat khusus yang disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) untuk mengobati BDD. Namun, obat-obatan psikiatri yang digunakan untuk mengobati kondisi lain, seperti depresi, dapat diresepkan untuk BDD. Karena BDD juga diduga disebabkan oleh permasalahan yang terkait dengan serotonin kimia otak, obat yang paling sering diresepkan adalah selective serotonin reuptake inhibitor (SSRI). SSRI tampaknya lebih efektif daripada obat-obatan antidepresan lainnya untuk mengatasi BDD. 1,2



DAFTAR PUSTAKA

1.      Cororve MB, Gleaves DH. Body dysmorphic disorder: a review of conceptualizations, assessment, and treatment strategies. Clin Psychol Rev. 2001;21(6):949–70.

2.      Neziroglu F, Khemlani‐Patel S. Therapeutic Approaches to Body Dysmorphic Disorder. Br Treat Cris Interv. 2003;3(3):307–22.


- lavees.com
- spesialisjerawat.net
- klinikjerawatku.com
- solusijerawatku.com

1 comment:

  1. Dokter, mohon referensi tempat pengobatan untuk BDD ini.

    ReplyDelete

FUNGSI DAN STRUKTUR ANTIBODI

BAB I Pengertian Antibodi Imunoglobulin atau antibodi adalah sekelompok glikoprotein yang terdapat dalam serum atau cairan tubuh pada...